Founder GPS Sambangi Pesantren Al-Hamidiyah Depok, Ada Apa?
Giat dengan penuh semangat terus terpancar pada diri fouder Gerakan Penulis Santri (GPS) yang sudah melanglang buanan di dunia penulisan, mau tahu siapa dia? Yuk lanjutkan membacanya!
Beberapa buku fiksi dan non fiksi ada aja namanya, pegiat literasi baik manual hingga digital terus menghiasi tulis-menulis. Sosok santri yang pernah mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Depok yang didirikan oleh Al-Magfurlah Kiai Achmad Sjaichu yang makamnya hingga kini terus diziarahi oleh para alumni dan tentunya juga santri putra dan putri yang saat ini mereka sudah menjalankan pembelajaran di masa normal ini.
Masih penasaran dan mau tahu kan siapa founder GPS yang datang menyambangi pesantrennya, ya sudahlah! Namanya sudah tidak asing lagi bagi telinga warga +62 yaitu Abdul Majid.
Pegiat literasi yang akan menginfluencer para santri zaman Now untuk dapat menulis dan menulis apa pun, karena dengan menulis akan membawa santri raih keberkahan hidup. Ya tentunya menulis yang bermanfaat dengan ilmu-ilmu yang diajarkan oleh para Kiai dan Asatidz/ah dipesantren.
GPS nama unik yang lahir dari idenya, yang sejak awal dirinya ingin sekali para santri dapat asik dengan dunia tulis-menulis. Bergerak dari diri sendiri dan berusaha juga untuk memberikan energi posifit ini ke kalangan santri sehingga terwujudlah akronim GPS (Gerakan Penulis Santri).
Pada kesempatan ini akan diagendakan event perdana spesial yang juga sekaligus untuk memperkenal lebih jauh peran GPS ini dikalangan santri-santri terlebih dahulu.
Mau tahu eventnya, hasil dari silaturahmi siang ini (07/12) Rabu. Yakni Bu Embay Sa’diah guru senior di Pesantren Al-Hamidiyah yang juga menjadi penasehat GPS memberikan masukan agar mengadakan lomba menulis gratis dengan tema ‘Kaulah Surgaku’ untuk semua santri juga alumni Pesantren Al-Hamidiyah.
“GPS akan menjadi wadah bagi para santri senang dengan tulis-menulis hidupkan literasi untuk meraih hari esok yang gemilang, baca tulis dan tulis,” pungkas Founder GPS yang alumni Pesantren Al-Hamidiyah Depok.
Pewarta : Abdul Mun’im Hasan