Wafat Syeikh Yusuf Al-Qordhawi, Ketua Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional
Syeikh Yusuf Al-Qordhawi merupakan Sosok Ulama Cendekiawan Muslim dunia yang pernah menjadi Ketua Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional (الاتحاد العالمي لعلماء المسلمين) dikabarkan pada akun resminya telah meninggal dunia pada Senin (26/09).
Sontak dunia Islam kembali berduka atas wafatnya tokoh ulama international ini. berdasarkan pernyataan yang dirilis di akun media sosial resminya. Syeikh Al-Qaradhawi tokoh cendekiawan Muslim asal Mesir. Syeikh kelahiran 9 September 1926 ini dikenal sebagai seorang mujtahid di era modern ini.
Al-Habib Prof Dr Said Agil Husin al-Munawar pada akun Facebooknya menuliskan bahwa telah meninggal dunia Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi.
“Telah meninggal dunia Syeikh Yusuf Al-Qordhawi.
إِنَّا لِلّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُوْلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ، اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنّا بَعْدَهُ وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ وَاجْعَلِ الْجَنَّةَ مَأْوَاهُ، آمِـيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ، له الفاتحة.
Insya Allah Husnul Khatimah dimasukkan Jannatun Na’im tanpa hisab, Aamiin,” Ucap Menteri Agama pada Kabinet Gotong Royong (2001-2004) di Status Facebooknya.
Patut diketahui bahwa Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi merupakan ulama yang produktif beliau memiliki lebih dari 170 buku dan berpartisipasi dalam banyak konferensi, seminar dan program televisi selama karir ilmiah dan advokasinya. Syekh Al-Qaradawi lahir di desa Saft Turab (صفط تراب) Provinsi Barat, Mesir, dan dilahirkan pada tanggal 9 September 1926 M. Dia pernah memimpin Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional di masa lalu, anggota Ikhwanul Muslimin dan menjadi salah satu pemimpinnya yang terkenal. Dia juga beberapa kali ditawari untuk mengambil posisi Pimpinan, tetapi dia menolak. Pada tahun 2008, Al-Qaradawi menduduki peringkat ketiga di antara 20 Tokoh dalam daftar pemikir paling berpengaruh di dunia, dalam survei yang dilakukan oleh majalah (فورين بوليسي و بروسبكت).
Pewarta : Abdul Mun’im Hasan