Hari Santri 2024 di Soreang Kabupaten Bandung Se-Jawa Barat Menjadi Bukti PCNU Kab. Bandung Bedas
Bambang Melga – Hari Santri Nasional 2024, untuk wilayah Jawa Barat, terkonsentrasi penyelenggaraannya di Lapangan Upakarti komplek Pemda Kabupaten Bandung di Soreang, penyelenggaraan HSN 2024 bertempat di Kab. Bandung ini telah menjadi komitmen bersama, antara pihak PWNU Jabar dengan PCNU Kab. Bandung sebagai tuan rumah pelaksanaannya.
Kemenag Kabupaten Bandung Bersama Pemerintah Daerah sangat memfasilitasi penyelenggaraan hari santri Senin lalu, sehingga semua rangkaian acara dari mulai pagi, saat upacara bendera dan acara lainnya, baik yang di selenggarakan di Doom Balerame dapat berjalan dengan sukses.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung Cece Hidayat yang di tunjuk selaku perwira upacara, sesaat sebelum pengibaran bendera menyampaikan penghargaan dan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Barat (PWNU Jabar), juga Pemkab Bandung serta jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung yang telah memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Bandung sebagai tuan rumah penyelenggaraan puncak peringatan HSN 2024 yang dihadiri sekitar 8 ribu hingga 10 ribu santri se Jawa Barat.
PWNU Jabar bersama PCNU Kabupaten Bandung dengan dukungan Kemenag dan pemerintah Kabupaten Bandung, telah sukses bersinergi berhasil melaksanakan prosesi Upacara Bendera dalam memperingati hari santri tahun 2024 ini dengan baik, dan pelaksanaannya di ikuti ribuan santri, dari berbagai daerah, dan pondok pesantren, baik itu dari kab. Bandung sendiri, maupun dari luar kabupaten Bandung.
Pjs Bupati Kabupaten Bandung Dikky Achmad sebagai pembina Upacara menyampaikan pesan dari Kementrian agama RI yang menitipkan pesan tema Hari Santri kali ini,” Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan.” adalah manifestasi dari mengingat sejarah masa lalu, di mana Salah satu bukti perlawanan santri terhadap para penjajah adalah mengemukaanya peristiwa “Resolusi Jihad ” pada tanggal 22 Oktober tahun 1945, yang dimaklumatkan oleh Hadratus Syekh Kiai Haji Hasyim Asyari.
Dalam fatwa “Resolusi Jihad” itu Hadratus Syekh Kiai Haji Hasyim Asyari menyatakan bahwa “…berperang menolak dan melawan penjajah itu fardlu ‘ain (yang harus dikerjakan oleh tiap-tiap orang Islam, laki-laki, perempuan, anak-anak, bersenjata atau tidak) bagi yang berada dalam jarak lingkaran 94 km dari tempat masuk dan kedudukan musuh.”
KH Agus Ahmad Qustulany ketua PCNU Kab. Bandung, saat di tanya kesan dari terselenggarakannya HSN di Kab
Bandung ini menyampaikan rasa terimakasihnya,” alhamdulillah HSN 2024 ini terselenggara dengan baik, sukses dan lancar, ini berkat kerjasama semua pihak, utamanya support dari Kemenag Kab. Bandung, pihak Pemda Kab. Bandung, juga adanya kepercayaan dari pihak PWNU Jabar.” Ungkapnya.
Sementara itu usai upacara HSN, di Doom Balerame, dilangsungkan pembagian trofi dari berbagai bidang perlombaan yang telah di selenggarakan oleh RMI PC NU Kab. Bandung dalam memperingati hari santri 2024.
Adapun acara puncak dari rangkaian kegiatan memperingati hari santri senin kemarin adalah mendengarkan pesan, mau’izhah hasanah
dari seorang pejuang semangat ke NU-an, yang seringkali menyuarakan integritas, konsistensi perjuangan NU, yakni Gus Islah Bahrawi seorang tokoh muda NU asal Madura, yang selalu menyuarakann,” Tugas NU adalah Menjaga Pancasila dan NKRI.”
Pewarta Bambang Melga.