The news is by your side.

Pemilu 2024 Effect

Mahendra Maulana Subadar – Penggunaan media sosial tiktok di Indonesia mengalami perkembangan yan sangat pesat dilansir dari data We Are Social di bulan januari 2024 . Terdapat 126.83 juta penguna Tiktok, 50 juta adalah pengguna di atas usia 18 tahun yang merupakan 39,43% persen dari total populasi di indonesia . pengaruh media semakin terasa dengan adanya penyebaran informasi politik yang sangat cepat melalui platfrom di Tiktok . Media Tiktok memiliki pengaruh yang signifikan dalam pemilu 2024 .

Tiktok sangat mempengaruhi persepsi publik terhadap partai politik dan calon presiden. Serta menjadi alat penting dalam kampanye politik , selain itu juga Tiktok juga bisa menjadi sumber informasi utama bagi masyarakat dalam mencari informasi terkait pemilu 2024, bagi warga yang malas mencari berita dari media online yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Tiktok juga menjadi strategi kampanye politik yang penting, Namun juga kampanye politik di tiktok juga bisa menjadi kontraproduktif. Karna pesan politik yang tak terkendali dan taktif agresif dapat merusak citra kandidat. Namun juga bisa memperluas jangkauan pesan politik dan meningkatkan interaksi antara pemilih dan kandidat.

Dalam era digital yang sudah berkembang, Tantangan mulai muncul ketika Tiktok melakukan penyebaran informasi hoax/palsu, manipulasi dan polaporasi opini. Kampanye hitam dan serangan pribadi terhadap kandidat dapat dengan mudah menyebar melalui platfrom mempengaruhi opini dengan informasi yang tidak valid. Dapat merusak reputasi calon kandidat dan mempengaruhi keputusan pemlih tanpa dasar yang kuat.

Tantangan lain juga muncul ketika konten yang di berikan tidak terverifikasi bersifat emosional, provokatif dari pada informatif. Kita harus mewaspadi Tiktok karena Tiktok mempunyai algoritma yang tidak kita ketahui kita ambil salah satu contoh yang trending di tiktok. Karena banyak potongan-potongan video yang tersebar di beranda tiktok yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka, tidak menampilkan video lengkapnya, dan mirisnya banyak warga percaya dengan potongan video tersebut. Akhirnya menimbulkan banyak persekulasi dari penontonnya, dan bahkan tidak sedikit yang berakibatkan adu domba antar warga tiktok.

Hingga saat ini pun masih ramai yang saling ejek dan merendahkan dikomenan video-video provokatif, yang pada dasarnya pemilu telah usai dan hasil resmi pemilu sudah diumumkan oleh KPU pada tanggal 20 Maret 2024 kemarin. “anak abah” sebuah julukan kepada pendukung capres 01 yang masih sangat banyak diperbincangkan di kolom komentar video tiktok. Terlepas dari akun-akun buzzer yang sangat banyak, hal tersebut juga mempengaruhi bagi akun real manusia yang aktif di sosmed Tiktok.

Semoga dengan adanya peristiwa seperti ini tidak memecah belah kerukunan warga Indonesia pasca pemilu, dan diharapkan bagi seluruh pengguna Tiktok lebih proaktif dalam menyaring antara video yang asli dengan video provokatif yang ingin memecah belah warga Indonesia pasca pemilu tahun ini.

Penulis
Mahendra maulana subadar

Buku lain :

  • Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.
Leave A Reply

Your email address will not be published.