Aceng Mujib: NU Harus Memiliki RS NU
Wakil ketua PWNU Jawa Barat KH. Aceng Abdul Mujib berharap kedepan NU Garut memiliki Rumah Sakit NU. Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan pengajian bulanan MWC NU Sukaresmi di Pondok Pesantren Salaman Fauzan 3 Desa Sukamulya Kec. Sukaresmi
Selama Aceng Mujib menjabat menjadi ketua Yayasan Al-Fauzaniyyah Sukaresmi banyak program kemasyarakatan yang di inisiasi oleh beliau, salah satunya adalah “Bank Sampah”. Dimana hasil penjualan Bank Sampah tersebut digunakan untuk pengobatan masyarakat Sukaresmi khususnya. System yang digunakan oleh beliau yaitu menerima Sampah yang telah dipilah namun tidak dibeli dengan uang, namun masyarakat yang memberikan sampah tersebut tercatat sebagai anggota mendapatkan hak untuk berobat gratis sampai sembuh.
Sampai hari ini, Aceng Mujib membayar pengobatan masyarakat tersebut tidak kurang dari Rp. 40.000.000/bulan.
Mengingat besarnya biaya pengobatan tersebut, Aceng Mujib berharap kedepan memiliki Rumah Sakit NU yang menjadi milik warga NU untuk bisa berobat dengan terjangkau dan bermutu.
Aceng Mujib pun berharap kedepan NU semakin maju, karena maju dan mundurnya NU tergantung warganya, “selama warga NU saling mendukung akan program dan kegiatan NU, maka NU akan semakin maju. Ibarat badan yang sehat selama dijaga kesehatannya, maka dia bisa melaksanakan aktifitas, namun jika badan kita tidak dirawat maka badan kita akan sakit dan tidak melaksanakan aktifitas.” Tutupnya
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua PWNU Jawa Barat KH. Aceng Abdul Mujib, Rais Syuriah MWC NU Sukaresmi KH. Aceng Muhammad Ali, Ketua PAC Muslimat NU Sukaresmi Hj. Evi Fatimah, Komisioner BAWASLU Kab. Garut Iim Imron, puluhan Ajengan dan ratusan nahdliyin.