Soal Agenda Kegiatan Khilafah di Sentul, NU Bogor Angkat Bicara
Jakarta, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bogor H Ifan Haryanto angkat bicara soal rencana kegiatan diskusi khilafah pada Sabtu, 17 November 2018 di Masjid Az-Zikra Sentul City, Bogor, Jawa Barat asuhan Ustadz Arifin Ilham.
Ifan menegaskan, kegiatan ini mendapat penolakan dari warga dan kepolisian, karena gerakan khilafah selama ini diusung Hizbut Tahrir, organisasi yang berdasarkan Perppu Nomor 2 tahun 2017 resmi dibubarkan oleh Pemerintah RI.
“Menimbang kepentingan bersama agar kondusifitas keamanan di wilayah Bogor Raya terjaga dan mengingat berkembangnya keresahan di masyarakat terkait rencana adanya acara silaturahim kekhalifahan di Masjid Az Zikra Sentul City, NU Bogor menyampaikan rekomendasi kepada Muspida agar kegiatan tersebut diurungkan. Hal ini semata untuk kebaikan dan ketentraman bersama,” ujar Ifan lewat keterangan tertulisnya kepada NU Online, Rabu (14/11).
Dia sepenuhnya meyakini semua pihak berkeinginan agar Bogor tetap aman dan nyaman. Untuk itu, imbuhnya, perlu komitmen bersama agar kondusifitas terjaga.
Kegiatan diksusi khilafah tersebut rencananya menghadirkan pembicara yang disebut sebagai khalifah/amirul mukminin bernama Abdul Qodir Hasan Baraja.
Namun, informasi terkahir yang diterima NU Online, kegiatan bertajuk Syi’ar dan Silatuhrrahim Kekhalifahan Islam Se-Dunia dengan dialog terbuka bertema “Indonesia Titik Awal Kebangkitan Islam Dunia” dibatalkan oleh panitia karena sesuatu hal.
Pembatalan yang viral di jejaring media sosial tersebut disampaikan oleh Humas Panitia Syi’ar dan Silatuhrrahim Kekhalifahan Islam Se-Dunia bernama Jamal dengan memberikan nomor kontak 082311557973. (Fathoni)
Sumber : NU Online