Bupati Dadang Supriatna Berpesan Saatnya Lembaga di PCNU Membangun Jaringan yang Luas
Bertempat di mushola rumah dinas Bupati Kabupaten Bandung, para ketua lembaga dari Nahdlatul ulama kabupaten Bandung, di undang untuk bertatap muka dengan Bupati H. Dadang Supriatna, sekaligus mengadakan rapat koordinasi.
Hadir dalam kesempatan malam Jumat tadi, 3/08/2023, seluruh jajaran Tanfidziyah PCNU kabupaten Bandung, Syuriah, dan katib PCNU, MWCNU, Ranting NU, lembaga, dan banom.
Dalam sambutannya Seknu KH. Imron Rosyadi, sebagai pengurus Tanfidziyah PCNU, mengingatkan para ketua lembaga untuk kembali menyatukan kesinergian agar setiap lembaga tidak berjalan sendiri-sendiri secara parsial, yang nantinya akan menjadi bumerang pada tujuan yang diperjuangkan secara bersama.
“Situasi ini lah yang mendorong pimpinan PCNU untuk sepakat, mengerakan 15 lembaga, yang harus sudah mulai aktif, memunculkam pergerakan yang masif, agar bisa membangun kekuatan pada keluarga Nahdatul Ulama dari sekarang.” Ujar Imron Rosyadi dalam arahan sambutannya.
KH. Asep Jamaludin, ketua PCNU kabupaten Bandung dalam sambutannya mengatakan, ” apa yang di nyatakan H. Imron Rosyadi sudah seharusnya direspon, sehingga para lembaga harus terus bergerak, hari ini sudah saatnya harus mulai membangun komunikasi, jangan berdiam diri, harus terus bergerak, karena kalo tidak bergerak, kita akan ketinggalan.” Ujar KH. Asep Jamaludin dalam arahannya pada seluruh ketua lembaga Nahdlatul ulama yang hadir malam tadi.
Arahan dari Bupati sendiri untuk para ketua lembaga Nahdlatul ulama dalam acara silaturahmi malam tadi, setelah ia mendoakan kesehatan untuk KH. Haidar Mustafa Kamal sebagai Syuriah PCNU, mendoakan ketua Tanfidziyah PCNU KH. Asep Jamaludin, dan menyapa seluruh lembaga yang hadir, Bupati menyampaikan progres capaiannya, yang telah di setujui pemerintah pusat, untuk meng-SK kan 6 ribu honorer baru, dari 11 ribu Honorer yang ada.
“Banyak yang telah dilakukan oleh pemerintah kabupaten Bandung, dan orang NU, harus bisa menginformasikan capai-capaian itu pada masyarakat luas, untuk menepis hoax, fitnah, dengan memunculkan angka-angka dan data yang akurat, ini tugas LTNNU untuk bisa membuatkan visual grafik dalam bentuk Summary.” Ujar Bupati menunjuk LTNNU agar sudah saatnya mulai bergerak.
Bupati menjelaskan dalam uraiannya,”bahwa perjuangan sekarang tergantung ikhtiarnya kita, untuk meraih peluang yang ada.” Ujurnya.
Menyinggung masalah pilkada, berdasar UU no. 10 tahun 2016, terkait pemilihan Bupati, masa jabatannya akan habis lebih awal pada tahun 2024, yg akan selesai pada bulan Desember 2024.
Pada forum tanya jawab, beberapa ketua lembaga menyampaikan ungkapan hatinya, atas keberadaan Kader Nahdatul Ulama yang sekarang ini sukses menjadi bupati, seperti yang di ungkapkan ketua Lembaga LPBHNU, Alexander Finenko, yang menghimbau agar Kepala Daerah dari kader Nahdlatul ulama itu, memperhatikan dan melibatkan lembaganya saat diperlukan pemikirannya, yang langsung oleh Bupati disikapi dengan akan melibatkan ketua LPBHNU ini, untuk masuk ke jajaran Staf Ahlinya, yang langsung mendapat sambutan riuh dari para hadirin yang ada.
Dari ketua lembaga Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) kabupaten Bandung, H. Budi Faisal Farid saat mendapat kesempatan untuk bicara, ia menyampaikan capaian untuk program Paranje dan digitalisasi Pesantren yang sudah berjalan dengan baik, yang akan menyasar pesantren lainnya untuk ikut dan menjalankan program ini.
Sedangkan kandidat kuat calon ketua Lakpesdam Bambang Subagyo, meminta arahannya Bupati Dadang Supriatna, agar kiprah setiap lembaga yang ada di bawah naungan PCNU bisa dalam track yang benar, dan minta agar di singkronkan dengan dinas terkait, yang bisa memperkuat kesinergian lembaga dengan pemerintah daerah.
Bambang Melga ketua Lajnah TA Lif wan Nasyr (LTNNU) kabupaten Bandung, saat menyampaikan harapannya, ia ingin agar kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh LTNNU, mampu memperkuat dan membuka jaringan kerelasian.
Dan banyaknya permintaan kerjasama pihak lain untuk membuat acara dengan LTNNU, adalah sebagai bukti terbangunnya komunikasi yang baik, dan hal ini menjadi sebuah penanda, keberhasilan kiprah LTNNU yang membuat pihak lain ingin melakukan kerjasama dalam banyak program yang bisa dibuat, “Semua lembaga siap bersinergi, dan kita siap membangun kerelasian dengan siapapun.” Ungkapnya dalam pertemuan malam tadi.
Pewarta
Bambang Melga Suprayogi