Haji Pramuka
Kyai Maimoen Zubair, Sarang, adalah satu dari yang teramat langka diantara kiyai-kiyai sepuh. Dalam usia sepuhnya, beliau masih sangat aktif, baik secara intelektual maupun fisik.
Biasanya, setiap tahun biro-biro penyelenggara haji-plus (haji dengan fasilitas mewah) berebut memberangkatkan beliau sebagai pembawa daya tarik bagi calon-calon haji lainnya. Entah sejak kapan beliau berangkat menunaikan ibadah haji setiap tahunnya dengan fasilitas mewah tapi gratis. Tapi tidak tahun ini.
“Pada Dzul Hijjah nanti, saya genap seribu bulan”, ujar beliau kepada saya. Maksudnya, usia beliau akan genap seribu bulan. Itu berarti 83 tahun lebih 4 bulan.
“Makanya, saya nanti akan ikut haji pramuka”, beliau melanjutkan.
Saya mengernyit dahi,
“Haji pramuka itu yang bagaimana, Yai?”
“Lha bawa kendil bawa kompor terus masak sendiri itu ‘kan kayak Pramuka!”
Ooo… maksudnya ONH biasa…
Follow Channel LTNNU Jabar di Whatsapp untuk mendapatkan update artikel terbaru. Klik Link ini >> Channel LTNNU Jabar
Sumber : Buku “Terong Gosong” ditulis oleh Yahya Cholil Tsakuf