The news is by your side.

Mengenal Pendiri Paskibra, Tokoh Kepanduan, Pejuang Perang Gerilya dan Pencipta Lagu Hari Merdeka

Mengenal Pendiri Paskibra, Tokoh Kepanduan, Pejuang Perang Gerilya dan Pencipta Lagu Hari Merdeka

Namanya kembali diingat bangsa Indonesia minimal setiap Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia. Paling sedikit dua karyanya selalu dinyanyikan, Hari Merdeka dan hymne Syukur.

Muhammad Husein bin Salim bin Ahmad bin Salim bin Ahmad al-Muthahar atau yang lebih dikenal dengan nama H. Mutahar seorang habib kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 5 Agustus 1916 (meninggal di Jakarta, 9 Juni 2004 pada umur 87 tahun), adalah seorang komponis musik Indonesia, seorang pejuang perang gerilya, penyelamat Sang Saka Merah Putih, pelopor Kepanduan dan Bapak Paskibra Indonesia.

Lagu ciptaannya yang populer adalah hymne Syukur (diperkenalkan Januari 1945) dan mars Hari Merdeka (1946).[2] Karya terakhirnya, Dirgahayu Indonesiaku , menjadi lagu resmi ulang tahun ke-50 Kemerdekaan Indonesia.[2] Lagu anak-anak ciptaannya, antara lain: “Gembira”, “Tepuk Tangan Silang-silang”, “Mari Tepuk”, “Slamatlah”, “Jangan Putus Asa”, “Saat Berpisah”, dan “Hymne Pramuka“.[3] (Wikipedia)

Buku lain :

  • Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.
Leave A Reply

Your email address will not be published.