Haul Jamaah Hadiyu Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon
Oleh: Wahyu Iryana
Pesantren adalah peletak dasar pendidikan agama bagi umat Islam di Indonesia. Peranan pesantren sudah tidak diragukan lagi di negeri ini dari mulai mengusir penjajah, menata tatanan prinsip kehidupan bernegara, mengisi kemerdekaan dan mencerdaskan kehidupan berbangsa berlandaskan nilai nilai qurani.
Seperti halnya Pesanten Babakan Ciwaringin Cirebon yang mampu meneruskan tongkat estafet keilmuan dari mulai mengembangkan dan mengajarkan tartil membaca Al-Quran, memberi ijazah aurad hadiyu, menyebrakan Tarekat Qadariah wa Naqsabandiah Syech Tolhah Kalisapu sampai Hadramaut dan menjadi garda terdepan dalam mengawal nilai-nilai ajaran Islam yang rahmatan lil alamin.
Haul Jamaah Hadiyu yang dihadiri oleh ribuan pengunjung tumpah ruah jadi satu seluruh lapisan masyarakat dari kaum buruh, pedagang, santri, alumni sampai pejabat. Dari hasil pantauan penulis mereka yang hadir di antaranya dari Cirebon sendiri, Indramayu, Kuningan, Majalengka, Garut, Sumedang, Bandung, Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Banten, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan daerah-daerah lain di Indonesia khususnya para alumni Ponpes Babakan Ciwaringin Cirebon.
Haul hadiyu yang diselenggarakan pada tanggal 13-15 Maret 2019 dengan rangkaian acara Musyawarah Nasional Hadiyu, Semaan Quran, Tahlil Akbar di Makbaroh pendiri Pesantren babakan Ciwaringin Cirebon, ijazah Kubro Hadiyu, dan puncak Hadiyu dilakukan dengan pembacaan aurad Hadiyu istighosah akbar dari mulai bada shalat isa sampai jam 00 (jam 12 malam).
Zikir bersama atau istighosah kubro yang dilakukan oleh jamaah Hadiyu intinya berdoa kepada Allah untuk kesejahteraan hidup jamaah hadiyu, mendoakan pendiri Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon (Kiai Mad Amin, Kiai Hasanudin (Jatira), Kiai Solikhin, Kiai Sanusi, Kiai Saerozi, Kiai Amrin, Kiai Hanan, Kiai Amin Halim, Kiai Mahtum Hanan dan seluruh pendiri Pesanten Babakan), Hadiu yang rutin dilaksanakan tiap tahun juga tentunya mendoakan untuk kesejahteraan bangsa Indonesia.
Ada kehidmatan dari seluruh jamaah yang hadir dalam prosesi Hadiyu. Mereka yang hadir bukan saja santri alumni pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon, akan tetapi orang orang biasa, akedemisi sampai pejabat yang menginginkan keberkahan hidup.
Prosesi puncak Hadiyu dipimpin langsung oleh Kiai Zamzami Amin dan Kiai Marzuki Ahal. Seluruh rangkaian haul Hadiu berjalan khidmat dan lancar.