The news is by your side.

Mahabbah di Usia Senja

Umur ada batas waktunya.
Ia akan mengingatkan kita pada tiga perkara yang pasti akan menjadi pesan buat kita untuk segera merubah sikap, karakter, dan menjalankan kebaikan pada akhir sisa kita hidup.

Adapun yang pertama keuzuran, dimana kulit mulai keriput, mata mulai merabun, rambut yang mulai beruban, dan fisik mulai melemah.

Kemudian yang kedua pikiran, cara berpikir kita mulai melemah, bahkan, sebagian menuju kepikunan, dan kembali seperti ke sifat anak kecil.

Yang ketiga adalah, ditinggalkan teman-teman yang sudah mendahului, yang akan menginggatkan kita, bahwa kita masih diberi kesempatan terakhir untuk merubah diri, sesegera mungkin, dan merubah semua perspektif hidup kita yang tak lagi berkutat berpikir keduniaan, yang ingin ini dan ingin itu.

Obsesi pada sesuatu yang belum teraih oleh kita pada masa tua !
Adalah sesuatu yang akan membuat kita sibuk mengejar angan-angan, mengejar kebutuhan dunia, dan dunia telah memalingkan kita, hingga kita lupa apa yang harusnya urgent kita bangun, dan memanfaatkan sisa usia kita.

Yaa, disini kita harus segera tersadar, karena waktu sudah dekat, hari sudah menyenja, kegelapan dan malam akan kita jelang.

Dan satu-satunya persiapan terbaik kita adalah mempersiapkan malam panjang kita dengan lampu-lampu terang yang harus kita persiapkan, dengan memperbanyak amal kesolehan kita.

Amal Soleh, kebaikan diri, dan kebermanfaatan diri kita yang terasa oleh orang lain, merupakan suatu yang akan menjadikan manusia berarti keberadaannya dimana ia berada, berarti keberadaannya saat ia hidup di dunia.

Walau sedikit manfaat, dari pikiran, tenaga, waktu, dan kiprah kita yang mungkin bisa kita berikan, dan itupun hanya di akhir usia senja kita, tapi disana ada nilai, ada bukti, dan bakti yang akan bermanfaat, untuk generasi muda yang mengambil manfaat dari kebaikan kita, dalam ilmunya, dari pengalamannya, yang jadi inspirasi, penguat semangat bagi mereka.

Maka bersyukurlah para generasi muda yang sudah mempersiapkan akhir hidupnya sedari awal, dengan tumbuhnya kesadaran dan kewaspadaan dirinya untuk lebih awal memberi kontribusi terbaik bagi kemanusiaan dalam usia mudanya.

Namun bagi kaum tua, tentunya Tuhan selalu memberi jalan juga, bagi mereka dalam membimbing dan menunjukan arah yang baik, untuk bisa meraih sesuatu yang lebih berarti dalam akhir usianya, untuk mendapatkan amal baik yang berarti.

Apa yang harus di persiapkan untuk menjaga kesadaran bahwa kita telah Tuhan beri peringatan untuk merubah orientasi dunia ke orientasi dimensi lain setelah kehidupan ini dari riwayat Abu Hurairah r.a, Nabi Muhammad Shallallhu ‘Alaihi Wassallam berkata: “Umur umatku antara 60 dan 70 tahun, sedikit dari mereka yang melampauinya.” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Al Quran Surat al ‘Ashr 1-3: mengingatkan; “Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan nasihat menasihati dalam supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.”

Jadi yang harus dipersiapkan adalah menghitung usia sisa kita, jika kata nabi usia umatnya hanya di kisaran 60 dan sampai 70 tahun umumnya.

Apa yang akan kita perbuat ?
Nah mari kita list, kita tuliskan apa saja amal Soleh kedepan yang siap kita lakukan untuk mengisi sisa usia kita agar bermanfaat.

Menancapkan keimanan sepenuhnya, tak ada lagi rasa ragu, bahwa tauhid kita padaNya, adalah yang sebenar-benarnya, sehingga kita tak akan merugi nantinya.

Saling menasehati, dalam kebaikan, yang disampaikan penuh hikmah, penuh kasih sayang, ada rasa cinta sebagai sesama hamba Tuhan untuk bersama membangun rasa cinta padaNya.

Saling menasehati dalam kebaikan merupakan ungkapan kasih sayang yang muncul dari kedalaman hati yang memiliki rasa mahabbah cinta padaNya.
Dan semoga, dalam sisa usia kita, kita masih mampu melakukan amal Soleh terhebat dari diri kita, untuk umat, untuk kemanusiaan, dan untuk kebaikan semesta ini… insyaallah, Alhamdulillah.
Semoga bermanfaat.

Bambang Melga Suprayogi M.Sn.

Buku lain :

  • Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.
Leave A Reply

Your email address will not be published.