The news is by your side.

Mari Dukung Rekomendasi Rakornas NU Care-LAZISNU 2018

Jakarta, NU Online
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) NU Care-LAZISNU ketiga sukses dilaksanakan di Pesantren Walisongo, Sragen, Jawa Tengah, 29-31 Januari lalu. Sejumlah pembahasan seperti metode fundraising, belajar penghimpunan dana melalui Kotak Infak (Koin) NU Sragen, tata kelola BMT Mitra Dana Sakti Lampung Timur, serta kunjungan ke lokasi MWCNU dan bakal rumah sakit NU yang dibangun dari Koin NU.

Selain itu, Rakornas juga menghasilkan lima rekomendasi kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama agar :

  • Pertama, Menjadikan program Kotak Infak Nahdlatul Ulama (Koin NU) yang saat ini sudah menjadi program NU Care-LAZISNU sebagai gerakan nasional bagi seluruh Nahdliyin;
  • Kedua, Menginstruksikan kepada seluruh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama, untuk mendirikan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) di masing-masing daerahnya;
  • Ketiga, Menginstruksikan kepada seluruh jajaran Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama, Pengusaha Nahdliyin untuk menyalurkan Zakat, Infaq dan Sedekah hanya di NU Care-LAZISNU;
  • Keempat, Mengimbau kepada seluruh jajaran Syuriah dan Tanfidziyah Pengurus Wilayah, Pengurus Cabang, Majelis Wakil Cabang, dan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama agar mengoptimalkan dan mendukung seluruh program NU Care-LAZISNU di masing-masing tingkatan kepengurusannya;
  • Kelima, Mengintsruksikan kepada jajaran Tanfidziyah Pengurus Wilayah, Pengurus Cabang, Majelis Wakil Cabang, dan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama belum membentuk  NU Care-LAZISNU untuk segera membentuk LAZISNU di daerahnya masing-masing.

Direktur NU Care-LAZISNU Syamsul Huda mengatakan rekomendasi tersebut didasarkan adanya sejumlah alasan.

“Bahwa salah satu cita-cita besar para muassis dalam mendirikan Jam’iyah Nahdlatul Ulama adalah untuk meningkatan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi umat,” kata Syamsul.

Selain itu tugas melakukan pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas ekonomi umat adalah tugas seluruh elemen dalam tubuh Jam’iyah Nahdlatul Ulama.

“Berdasarkan hasil rekomendasi Muktamar NU ke-33 di Jombang, pembangunan ekonomi merupakan salah satu mandat Muktamar yang menjadi fokus garapan dan kebijakan organisasi; dan bahwa NU Care-LAZISNU merupakan salah satu lembaga yang memiliki tugas dan tanggungajawab untuk mengentaskan problematika ekonomi umat,” tandas dia. (Red: Kendi Setiawan)

Sumber : NU Online

Baca juga resensi buku lainnya :

  • Terbelit Dalam Kubus Tanpa Batas. Kontak pembelian : 0895-2851-2664. Link resensi, klik.
  • Jejak Perjuangan K.H. Ahmad Hanafiah. Kontak pembelian : 0821 1682 5185 (Sandi). Link resensi, klik.
  • Gerakan Syiah di Nusantara: Anasir Berimbang Sejarawan Muda. Kontak pembelian : 0852 9477 2060 (Jabar). Link resensi, klik.
  • Sejarah Pergerakan Nasional. Kontak pembelian : 0852 9477 2060 (Jabar). Link resensi, klik.
  • Historiografi Islam dan Momi Kyoosyutu. Kontak pembelian : 0852 9477 2060 (Jabar). Link resensi, klik.
  • Jalan Sunyi dan Rambut Gimbal : Sebuah Interpretasi atas Kehidupan Gus Qomari. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.
Leave A Reply

Your email address will not be published.