Ngaji Kitab Al-Hikam bersama KH. Asep Mukhtar Rifa’i Banjaran : Hikmah ke-3
سوابق الهمم لا تحرق اسوار الاقدار
“Cita2 yg tinggi nan bergejolak takkan bisa membakar dinding2 takdir”
# Kosa kata:
Himmah: kekuatan yg mendorong hati untuk mencari yg diinginkan dan mencurahkan perhatian atanya dan merasa sedih jika belum tercapai.
# Ibroh:
1. Himmah itu ada dua:
– himmah yg tinggi seperti keinginan hati untuk mengenal Allah dan mendapatkan ridho-Nya,
– himmah yang rendah seperti hasrat untuk mencari dunia dan menguasainya.
2. Hal yg harus disadari, bahwa kehidupan ini, baik secara keseluruhan maupun secara perseorangan, dibatasi, dilingkari dan dipagari dgn kadar, ukuran dan kapasitas tertentu.
3. Karena itu takdir setiap orang tidaklah sama. Seperti perut ini, ia hanya bisa menampung kadar tertentu dari makanan yg dimasukkan. Dengan mengetahui kadar dan kapasitas kita, maka kita tidak akan berlebih-lebihan dan melampaui batas alias sadar diri.
4. Untuk itu, tidak ada alasan bagi kita untuk iri dengan takdir orang lain; tidak senang dengan bagian yang diterima orang lain. Malah belajarlah untuk ikut senang dengan kebahagian orang lain, dan ikut sedih dengan penderitaan orang lain.
5. Pada akhirnya, manusia harus merenungkan kembali keinginan-keinginannya, dan harus menyadari di hadapan keinginan itu ada tembok takdir yg menjulang tinggi. Turunkan tensi keinginan agar bisa dicapai, dan nikmati keadaannya. Jika tidak, hidup akan terasa sempit, stress, gampang emos dan iblis pun tersenyum
# semoga berguna.