Ramadhan Telah Berlalu
Ya Allah, di antara pilihan kewajiban itu dan yang paling istimewa dari kewajiban itu Engkau jadikan bulan (Ramadhan) yang Kau istimewakan ia dari semua bulan, Kaupilih ia dari semua waktu dalam setahun dengan Al-Qur’an dan cahaya yang Kau turunkan di dalamnya, dengan keimanan yang Kau tingkatkan di dalamnya, dengan puasa yang Kau wajibkan di dalamnya, dengan qiyamul layl yang Kau gemarkan di dalamnya, dengan malam Al-Qadar yang lebih baik dari seribu bulan yang Kau agungkan di dalamnya.
Kemudian Kau istimewakan kami dengan keutamaannya, Kau pilih kami, bukan pengikut agama yang lain.
Maka kami berpuasa atas perintah-Mu pada waktu siangnya, kami berdiri salat dengan bantuan-Mu pada malam harinya, mempersembahkan diri kami dengan puasa dan salat malamnya kepada kasih-Mu, yang Kau curahkan kepada kami. Melalui itu, kami dapat memperoleh pahala-Mu
Bulan ini telah hadir di tengah-tengah kami dengan kehadiran yang terpuji
Telah menemani kami bagai sahabat sejati
Telah menguntungkan kami dengan keuntungan terbaik di seluruh alam
Tiba-tiba ia meninggalkan kami pada akhir waktunya, pada ujung jangkanya, pada kesempurnaan bilangannya.
Kami ucapkan selamat tinggal kepadanya Selamat tinggal kepada dia yang menyedihkan perpisahannya, yang merisaukan kami kepergiannya.
Kami sampaikan kepadanya: Salam bagimu wahai bulan Allah yang agung, wahai hari raya para kekasih-Nya.
Salam bagimu wahai waktu termulia yang menyertai kami, wahai bulan terbaik di antara semua hari dan saat.
Salam bagimu bulan yang di dalamnya harapan didekatkan, amal disebarkan.
Salam bagimu yang bersamanya hati melembut dan dosa berkurang.
Salam bagimu yang membantu kami menghadapi setan, yang memudahkan kami jalan-jalan kebaikan.
Salam bagimu, betapa banyak dosa yang kamu (Ramadhan) pupuskan, betapa banyak aib yang kamu tutupi !
Salam bagimu, duhai yang dicari sebelum waktunya, duhai yang ditangisi sebelum kepergiannya.
Salam bagimu, betapa banyak kejelekan dipalingkan karenamu, betapa banyak kebaikan dilimpahkan kepada kami karenamu.
Salam bagimu dan bagi malam Al-Qadar yang lebih baik dari seribu bulan
Ya Allah, kami pecinta bulan ini. Dengannya Kau muliakan kami. Telah Kau untungkan kami ketika orang durhaka tidak mengetahui waktunya, ketika orang celaka dijauhkan dari keutamaannya.
Ya Allah, bagi-Mu segala pujian dengan pengakuan akan keburukan dan kesadaran akan kelalaian. Bagi-Mu dari lubuk hati kami penyesalan yang paling dalam, dari lidah kami permohonan maaf yang paling tulus. Berilah kami pahala dengan segala kekurangan yang yang menimpa kami di bulan ini, pahala yang menyampaikan pada kemuliaan yang diharapkan, dan memperoleh bermacam harapan yang dirindukan.
Curahkan bagi kami ampunan-Mu untuk kekurangan kami memenuhi hak-Mu di bulan ini. Dengan sisa umur kami sampaikan kami pada bulan Ramadhan yang akan datang. Jika Engkau sudah sampaikan kami padanya bantulah kami untuk melakukan ibadah yang layak untuk-Mu, bimbinglah kami untuk menegakkan ketaatan yang pantas untuk-Mu, berilah kami amal saleh yang memenuhi hak-Mu dalam dua bulan ini: Ramadhan ini dan Ramadhan yang akan datang dari seluruh bulan.
Ya Allah, apa saja dosa besar dan kecil yang kami lakukan di bulan ini, atau kedurhakaan yang kami kerjakan atau kesalahan yang kami lakukan dengan sengaja atau lupa, baik kezaliman pada diri kami atau pelanggaran terhadap kehormatan orang lain, maka sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya. Tutuplah kami dengan penutupan-Mu. Ampuni kami dengan ampunan-Mu.
Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Rasulullah dan keluarganya.
Selamatkan kami dari bencana berkat bulan Ramadhan. Berkahi kami pada hari raya kami dan saat berbuka kami. Jadikanlah ia hari yang terbaik yang melewati kami, yang paling dapat menarik ampunan-Mu, yang paling cepat menghapus dosaku. Ampuni dosa-dosa kami yang tampak dan tersembunyi.
Ya Allah, dengan berlalunya bulan ini, lepaskan kami dari kesalahan kami. Dengan berlalunya bulan ini, keluarkan kami dari kesalahan kami. Jadikan kami dengan bulan ini, orang yang paling bahagia, orang yang besar memperoleh bagian, orang yang paling tinggi mendapat keuntungan.
Dikutip dan dipilih dari Do’a Sayyidina ‘Ali Zainal Abidin bin Husain binti Fathimah Az-Zahra Putri Rasulullah SAW di akhir bulan Ramadhan.