Sebanyak 30 ribu Orang akan Meriahkan HSN di Sumedang.

Rapat yang dihadiri oleh seluruh panitia HSN, perwakilan dari kepolisian, satpol PP, kabag kesra Pemda Sumedang, protokoler bupati, serta sejumlah dinas yang ada di Kabupaten Sumedang ini membahas teknis menyangkut rangkaian acara sampai ke puncak kegiatan hari santri.
Jujun menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan hari santri di Kabupaten Sumedang akan dimulai dengan pelaksanaan simaan Al-Quran pada hari jumat, 19 Oktober 2018 dan berakhir pada puncak acara hari Senin, 22 Oktober 2018.
Pada puncak acara, lanjut Jujun, sekitar 20-30 ribu orang akan memeriahkan kegiatan hari santri tersebut. Mereka terdiri dari pengurus PCNU, pimpinan pesantren, bupati, wakil bupati, para pejabat di Kabupaten Sumedang, kepala dinas, camat, kepala KUA, jamaah majelis ta’lim, dan ribuan santri.
Acara puncak akan diawali dengan upacara memperingati hari santri yang bertempat di Alun-alun Sumedang, dilanjut dengan kirab santri, deklarasi program Sumedang mengaji, pelantikan pengurus Himpunan Pengusaha NU, dan panggung kreasi santri.
Untuk kirab santri berangkat dari Alun-alun Sumedang setelah upacara selesai. Barisan paling depan diawali oleh rombongan mobil hias sebanyak 26 mobil. 26 mobil ini merupakan perwakilan dari tiap kecamatan yang ada di Sumedang.
Barisan setelah mobil hias, dilanjutkan rombongan peserta kirab yang terbagi menjadi 26 kelompok. Rombongan kirab akan berakhir di area Induk Pusat Pemerintahan (IPP) Kabupaten Sumedang.
Rute kirab dari alun-alun lurus ke Panyingkiran lewat jembatan Cipeles Taman Endog. Dari sana belok kiri ke arah panyingkiran Cipeuteuy keluar Perempat Barak. Lalu ambil kanan masuk ke IPP. Nanti di IPP sudah siapkan tim penilai khusus untuk peserta kirab. Hadiah uang pembinaan untuk kejuaraan kirab sudah disiapkan untuk tiga kecamatan terbaik.
Semoga rangkaian kegiatan Hari Santri di Sumedang berjalan lancar dan meriah, tutup Jujun. (Ayi Abdul Kohar)