Geliat PKPT IPNU IPPNU Kampus Putih Segeran Peringati Hari Sumpah Pemuda dan Maulid Nabi

Mas Bram, Indramayu – Banyak cara yang dapat dilakukan dalam rangka mengingatkan anak muda khususnya pelajar dalam menghadapi tantangan zaman. Hal tersebut penting dilakukan agar mereka bisa berkontribusi di era revolusi industri 4.0 saat ini. Semangat itu pula yang mengemuka dari Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kampus Putih Segeran. Narasumber yang dihadirkan yakni Miftahul Fatah dan Malihah Ulfiah
Kegiatan diskusi ini mengangkat tema “implementasi akhlak rasulullah saw diera pemuda pemudi melenial”
Bapak Miftahul Fatah dalam penyampaiannya mengatakan bahwa “menjadi pemuda-pemudi di era sekarang ikut andil dalam menjaga kemerdekaan tidak harus dengan berperang melainkan dengan mengamalkan ilmu yang kita punya kepada masyarakat”ungkapnya
Selain itu, untuk menghadapi tanntangan zaman yang saat ini menjadi tugas para pemuda diera milenial juga tidak bisa hanya dengan diam tak berperan, Ibu Malihah Ulfiah menyampaikan “Menjadi Generasi Milenial saat ini, harus memiliki 5 aspek sebagai acuan kehidupan, yaitu aspek moral, aspek spiritual, aspek emosional, aspek Intelektual dan yang terakhir adalah aspek mental.
“Kegiatan ini bertujuan untuk para pelajar dan pemuda pemudi bisa menerapkan akhlak rasulullah saw di kehidupan sehari hari” kata Fikri Hidayat. Ketua PKPT IPNU Kampus Putih tersebut mengemukakan bahwa kegiatan yang berlangsung di Sekretariat PKPT IPNU IPPNU Kampus Putih tersebut juga disambung dengan pembacaan maulid shalawat bersama. Sedangkan Siti Al Asaroh selaku Ketua PKPT IPPNU turut menguatkan bahwa santri dan kader NU terutama IPNU dan IPPNU Kampus Putih tidak boleh hanya berbekal intelektual tapi harus diimbangi dengan kebangsaan dan nilai-nilai religius. “Karena itu adalah jati diri seorang santri,” pungkasnya