The news is by your side.

Gus Hasan: PWNU Ayomi Aspirasi Politik Nahdliyin

Gus Hasan: PWNU Ayomi Aspirasi Politik Nahdliyin | NU Online LTN Nahdlatul Ulama Jawa BaratPengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat berkomitmen untuk mengayomi aspirasi warga nahdliyin. PWNU menghargai sepenuhnya aspirasi politik jamaah yang beragam di berbagai partai politik. PWNU sangat berharap semua politisi nahdliyin dapat memperjuangkan kepentingan umat melalui partainya masing-masing. Demikian beberapa poin penting yang disampaikan oleh Ketua PWNU Jabar KH Hasan Nuri Hidayatullah kepada nujabar.or.id.

“Sebagai Ketua PWNU, saya akan hadir jika diundang oleh siapa pun, termasuk partai politik. Tentu jika tidak bentrok dengan jadwal pengajian atau ada halangan yang tidak bisa saya tinggal. Tapi pasti akan ada yang mewakili PWNU,” ujar Gus Hasan. Ia mencontohkan kehadirannya dalam Muswil PKB Jabar di Bekasi (2/8/’17). “Kalau waktunya pas, saya insyaallah akan hadir,” sambungnya.

Pengasuh Pesantren Ash-Shiddiqiyah Karawang itu juga menjelaskan bahwa secara kesejarahan, NU punya hubungan khusus dengan PKB dan PPP.

“NU itu ormas yang melahirkan PKB dan PKB adalah partai politik yang dilahirkan oleh NU sebagai ormas,” paparnya.

Terkait hubungan dengan PPP, ia menjelaskan bahwa PPP merupakan fusi dari dari 10 partai berbasis Islam termasuk Partai NU di dalamnya. Setelah itu melalui gerakan Kembali ke Khittah 1926 pada Munas NU 1983 dan Muktamar NU 1984 di Situbondo, NU kembali menjadi organisasi masyarakat yang berjarak sama dengan semua partai politik.

“Pada prinsipnya, PWNU secara kelembagaan adalah pengayom dan mitra bagi semua, baik itu pemerintahan, partai politik, maupun masyarakat secara umum,” tegasnya menutup pembicaraan.

(ASA)

Sumber : NU Jabar Online

Buku lain :

  • Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.
Leave A Reply

Your email address will not be published.