Habib Luthfi bin Yahya Restui Multaqo Sufi al-Alami ke-2

Idaroh Aliyah Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabaroh An-Nahdliyyah (JATMAN) menyepakati hasil rapat bersama pengurus Internasional World Sufi Assembly (WSA) bahwa Multaqo Sufi Dunia ke-2 akan digelar pada tanggal 25-27 Juli 2023/8-10 Muharram 1445 H di Pekalongan.

Hal tersebut menjadi keputusan yang disepakati pada Halal bihalal dan sekaligus rapat teknis persiapan Multaqo Sufi al-Alami (Multaqa Sufi Dunia) yang bertemakan ‘Dari JATMAN untuk Dunia’ (11/04) Kamis, di Kanzus Sholawat Pekalongan.

Habib Luthfi bin Yahya menyatakan bahwa Multaqa (pertemuan) tidak hanya mendiskusikan soal keagamaan saja, namun membahas ekonomi, tasawuf, fiqih dan perdamaian dunia.

“Pada acara Multaqo Sufi nanti, mari kita tunjukan kepada dunia internasional bahwa Indonesia adalah negara yang kuat dan damai. Puluhan thariqah ada di Indonesia namun tidak ada sedikit pun perpecahan. Perbedaan khilafiyah memang ada, namun itu masih wajar,” ujar Ketua Forum Sufi Dunia .

Pada saat yang sama KH Mashudi mengatakan perlunya sinergitas para pengurus JATMAN untuk mensukseskan Multaqa Sufi Dunia ke-2 (MSD).

“Kami mengharapkan kerja sama semuanya, terutama idaroh wustho dan syu’biyyah seluruh Indonesia menyukseskan Multaqo Sufi,” kata Sekretaris Jenderal JATMAN.

Perlu diketahui, Multaqo Sufi Dunia (Pertemuan Sufi Dunia) merupakan wadah pertemuan para sufi dunia yang pertama kali digelar pada tahun 2019 dalam rangka menyatukan persepsi terkait sosial keagamaan.

Salah satu hasil Multaqo Sufi tahun 2019 lalu menetapkan Maulana Habib Luthfi bin Yahya sebagai ketua Forum Sufi Dunia yang sekarang menjadi Majelis Sufi Dunia (World Sufi Assembly).

Pewarta : Abdul Mun’im Hasan