KMNU IPB Bogor adakan Peletakan Batu Pertama Pondok Pesantren Ma’had Jawi

Abdul Mun’im Hasan – Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama Institut Pertanian Bogor (KMNU IPB) mengadakan acara peletakan batu pertama Pondok Pesantren Ma’had Jawi di Auditorium FMIPA IPB Bogor pada hari Sabtu 25 Juni 2022.

Seiringan dengan acara tersebut diawali dengan Harlah KMNU IPB yang ke-15 dan sekaligus Haul Al-Marhum Dr. Aji Hermawan yang ke-2 yang diketahui sebagai penggerak KMNU IPB dan menjadi inisiator pendirian Pondok Pesantren Mahasiswa Ma’had Jawi NU di IPB. Alhamdulillah ada salah satu dosen IPB yang mewakafkan lahan seluas 800 meter persegi yang akan dijadikan Pondok Pesantren Ma’had Jawi bagi mahasiswa IPB Bogor.

Gus Ulil Abshar Abdulla Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam NU) menyampaikan Mauidhoh Hasanah bahwa Al-Marhum adalah seorang Mujahid Nahdlatul Ulama di IPB Bogor dan seorang Menejemen yang handal.

“Kita kehilangan Dr. Aji Hermawan merupakan sosok Mujahid yang dengannya di IPB ini dapat diwarnai dengan amaliyah Nahdliyah, di IPB Bogor ini menggema Shalawat, Mahalul Qiyam, Mahasiswa yang bukan hanya faham Sains tetapi mereka juga beramal dengan Aswaja An-Nahdliyah,” Tutur Menantu Gus Mus

Mahasiswa IPB yang berkhidmat di KMNU harus dapat mengharumkan Nahdlatul Ulama, tentunya dengan keilmuan dan amaliyah Nahdliyah sehingga dapat mengukir prestasi.

“Yang harus dimiliki mahasiswa KMNU IPB yang pertama adalah bangga dengan Jam’iyah Nahdlatul Ulama, yang kedua dapat menghubungkan Sains dengan Nahdlatul Ulama ini terkait fikroh (pemikiran yang cerdas didasari dengan aqidah Aswaja An-Nahdliyah), tentunya dengan mujahadah (bersungguh) dan riyadlah (Dzikir, Wiridan, Puasa, Tahajud), ketiga hendaknya memiliki Mazaya (keistimewaan) ber-NU dan berprestasi,” Tegas Pengampu Channel Ghazalia College.

Sosok al-Marhum Dr. Aji Hermawan orang yang mendedikasikan hidupnya untuk Jam’iyah Nahdlatul Ulama di IPB Bogor.

“Semoga di Haul ke-2 ini beliau mendapatkan rahmat, magfiroh dan kucuran jariyah yang terus menerus dari Allah Ta’ala dan saya yakin ruh beliau hadir dan gembira sekali dengan acara peletakan batu pertama Pondok Pesantren Ma’had Jawi, wadah untuk Mahasiswa NU di IPB Bogor yang beliau damba dan cita-citakan,” Pungkas Gus Ulil

KH Ali Muhammad Abdillah Pengurus Idarah Aliyah Jatman pada Mauidhoh Hasanahnya mengungkapkan bahwa Mahasiswa hendaknya memiliki jiwa intelektual dan spritual yang dapat membentuk kader tangguh dalam pemikiran yang visioner kedepannya.

“Kehadiran Mahasiswa Ahlit Thoriqoh al-Mu‟tabaroh an-Nahdliyyah (MATAN) wabilkhusus di Kampus IPB ini akan dapat menjadikan generasi yang cinta akan NKRI. Dapat membangunnya dengan ilmu Sains dan menjaganya dengan amalan Thariqoh yang keduanya merupakan hal luar biasa bagi mahasiswa,” Ungkapnya

Untuk merealisasikan kader mahasiswa yang ber-Aswja An-Nahdliyah Perlu adanya wadah, kehadiran Pondok Pesantren Ma’had Jawi menjadi solusi pembentukan kader-kader mahasiswa NU di IPB Bogor.

“Semoga segala usaha perjuangan untuk membangun Pondok Pesantren Ma’had Jawi dapat segera terwujud, dan menjadi wasilah untuk kader Mahasiswa yang cinta akan tanah airnya (حب الوطن من الايمان) tentunya dengan mereka yang berkhidmat di MATAN, sehingga untuk menyongsong satu abad NU akan lahir para mahasiswa yang berthariqoh dan ber-Aswaja An-Nahdliyah yang akan membangun peradaban dunia,” Tegas yang menjadi Pengurus MUI Pusat.

Gus Yusron selaku pembicara ketiga mengapresiasi usaha perjuangan untuk membangun Pondok Pesantren Ma’had Jawi IPB Bogor.

“Dengan doa para Masyayaikh NU dan tentunya usaha dan perjuangan maka akan segera Allah Ta’ala qobulkan, usaha doa, riyadlah saat kita berjuang pun jangan malah mundur saya kita sudah dapatkan (terwujud), semua serahkan kepada Allah Ta’ala yang Maha Pemberi,” Tutur putra al-Marhum KH Hasyim Muzadi

Lanjutnya bahwa dengan mengutip kalam hikmah
الفضل للمبتدى وإن أحسن المقتدى

Artinya, keutamaan tetap berada pada perintis, kendati pun para penerus mengembangkan dengan kebaikan.

“peran KMNU ini akan menularkan ke kampus lainnya, yang menjadi basis pengkaderan mahasiswa Nahdlatul Ulama kedepannya dan akan menjadi jariyah bagi mereka mewujudkannya,” Menutup mauidhohnya

Patut diketahui bahwa keberadaan KMNU IPB semenjak tahun 2007 ungkap Hasan Bisri Ketua Himpunan Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU IPB) saat menyampaikan sambutannya, dan senada dengannya Fitri Hasanah selaku Pembina KMNU IPB bangga dengan segala usaha yang membuahkan hingga hari Harlah ke-15 dapat terus mewarnai Kampus IPB Bogor dengan Jam’iyah Nahdlatul Ulama.

Acara diakhiri dengan doa oleh KH Fuad Fitri Fakhrurozi selaku Mustasyar PCNU Kota Bogor. Turut hadir pada acara tersebut Ustadz Muhammad Romli Wakil Tanfidziyah PCNU Kota Bogor, Gus Turmudi Hudri Kanzus Sholawat Bogor, Camat Dramaga, KUA Dramaga, Pengurus KMNU IPB Bogor, MATAN IPB Bogor, MWCNU Dramaga, MWCNU Bogor Barat, PAC Ansor Dramaga, Para Dosen IPB.

Pewarta : Abdul Mun’im Hasan