PCNU Dan LKP GP. Ansor Rencanakan Kerjasama Pendidikan Cyber
INDRAMAYU – Kaum Nahdliyin puluhan tahun lalu di kenal sebagai kaum yang usang, tidak perlente, kumuh serta di anggap ketinggalan zaman. Itu pula yang mendasari anggapan kaum Nahdliyin saat ini pasti gaptek dalam arus modernisasi dunia maya. Namun hal tersebut terbantahkan dengan sendirinya, pasalnya ternyata kaum Nahdliyin saat ini bukan hanya mampu berbaur dengan modernisasi teknologi, namun juga mampu menempati posisi strategis dalam bidang ke lembagaan dan ke masyarakatan yang ada.
Menyikapi hal tersebut, wakil ketua PCNU Indramayu Yahya Ansori dalam raker ke-NU-an menjelaskan bahwa faktor penunjang kemampuan kaum nahdliyin dalam bidang Informatika (IT) tensinya harus dinaikkan “Dunia maya adalah wadah dakwah yang harus pula kita kuasai saat ini, karena perang cyber sedang kita lakukan. Jika kader Nahdliyin kita tidak memiliki kecakapan dalam bidang IT, maka kita akan mudah di kalahkan oleh pihak sebelah. Mungkin kesalahan dan kajian yang di sebarkan secara terus menerus oleh pihak sebelah akan nampak menjadi sebuah kebenaran, walaupun apa yang di informasikan dalam dunia maya belum tentu kebenarannya” ucapnya.
Yahya juga menambahkan bahwa saat ini sudah ada pembahasan seputar Pendidikan cyber dengan LKP GP. ANSOR Indramayu yang meliputi Introduction to Ethical Hacking, Footprinting, Scanning, Enumeration, System Hacking, Trojans and Backdoors, Sniffers, Denial of Service, Social Engineering, Session Hijacking, Hacking Web Servers, Web Application Vulnerabilities, Web-based Password Cracking Techniques, SQL Injection, Hacking Wireless Networks, Virus and Worms, Physical Security, Linux Hacking, Evading IDS, Firewalls, and Honeypots, Buffer Overflows, Cryptography dan Penetration Testing.
Ketua LKP. GP. Ansor Indramayu Ahmad Dasuki mengucapkan terimakasih atas di lakukannya nota kerjasama antara PCNU dan LKP GP. Ansor walaupun sementara baru sebatas rancangan, namun pihaknya berkeyakinan bahwa program cyber harus segera di laksanakan.