PCNU Tasikmalaya Bedah PERPU ORMAS
Falsafah berbangsa dan bernegara bangsa Indonesia, yakni Pancasila, itu satu nafas dengan Agama, terutama Islam. Orang-orang yang menganggap Pancasila sebagai Thoguth itu adalah Muslim yang belum matang dalam berpemahaman, atau orang yang rabun sejarah. Maka dari itu, NU harus menjadi optik yang memberikan pandangan lebih terang tentang sejarah berdirinya bangsa ini.
Terakhir menurut ketua MUI kabupaten Tasikmalaya, KH Ii Abdul Basith bahwa, PERPPU ini sudah cocok diterapkan untuk ormas-ormas intoleran-radikalism. Terutama bagi kelompok yang ingin menerapkan system khilafah di Indonesia. Orang-orang ini menganggap bahwa Islam yang kaffah adalah dengan cara menegakkan khilafah. Islam kaffah menurut orang NU itu, menjalankan syariat sesuai dengan tuntunan baginda Rosul dan isyarat para Ulama, Bukan hasil menejemahkan butir-butir ayat sendiri, yang kadang bisa salah kaprah. Ini sangat berbahaya. Pungkas KH. Abdul Basith.
Baca juga resensi buku lainnya :
- Terbelit Dalam Kubus Tanpa Batas. Kontak pembelian : 0895-2851-2664. Link resensi, klik.
- Jejak Perjuangan K.H. Ahmad Hanafiah. Kontak pembelian : 0821 1682 5185 (Sandi). Link resensi, klik.
- Gerakan Syiah di Nusantara: Anasir Berimbang Sejarawan Muda. Kontak pembelian : 0852 9477 2060 (Jabar). Link resensi, klik.
- Sejarah Pergerakan Nasional. Kontak pembelian : 0852 9477 2060 (Jabar). Link resensi, klik.
- Historiografi Islam dan Momi Kyoosyutu. Kontak pembelian : 0852 9477 2060 (Jabar). Link resensi, klik.
- Jalan Sunyi dan Rambut Gimbal : Sebuah Interpretasi atas Kehidupan Gus Qomari. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
- Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
- Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.