The news is by your side.

Pergunu Adakan Pelatihan Guru

Pergunu Adakan Pelatihan Guru | NU Online LTN Nahdlatul Ulama Jawa BaratMajalengka – Dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran, ratusan guru di Majalengka mengikuti Pelatihan Tindakan Kelas (PTK) dalam Acara Pelantihan Pengurus Anak Cabang Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PAC Pergunu) dan Pelatihan Guru Se Majalengka di Pondok Pesantren Darul Ma’arif Cikedung Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka, (20/11).

Ketua Panitia, Eva Novianawati Humaeroh, S.Pd mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk peningkatan kualitas guru khususnya dikalangan NU yang efeknya nanti diharapkan dapat menjamin pelaksanaan pembelajaran yang berkualitas di lembaga-lembaga pendidikan NU. “Acara ini sengaja kita adakan dalam rangka menambah pengetahuan dan keterampilan guru-guru khususnya anggota Pergunu Majalengka agar pembelajaran di lembaga-lembaga pendidikan lebih berkualitas lagi”, katanya.

Ia pun menambahkan sebagai panitia dirinya beserta jajaran kepanitian mendatangkan nara sumber dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang akan mengulas dan mempraktekan tentang Peneliti Tindakan Kelas (PTK) dan tentunya akan bermanfaat bagi para guru ketika nanti mengaplikasikan di kelasnya. “Dekan UPI langsung yang mengisi acara pelatihan, sehingga betul-betul berkualitas dan hasilnya dapat diaplikasikan oleh para guru di kelas”, tambahnya.

Terkait kepesertaan yang hadir, perempuan yang sedang menempuh pendidikan Magister ini mengungkapkan bahwa peserta yang hadir adalah para guru se kabupaten Majalengka yang tentunya perwakilan dari setiap kecamatan. “Alhamdulillah, peserta yang hadir ada dari kecamatan-kecamatan di Kabupaten Majalengka dan mereka cukup antusias mengikuti kegiatan ini”, ungkapnya disela-sela pelaksanaan acara.

Ditempat yang sama, Ketua PAC Pergunu Kecamatan Maja Kabupatena Majalengka, Endin Muhtadin dalam sambutannya usai dilantik mengatakan bahwa Pergunu merupakan Badan Otonom NU yang beranggotakan para guru baik di lembaga pendidikan formal maupun informal. Diharapkan adanya Pergunu ini dapat memberikan manfaat bagi para guru umumnya dan tentutnya guru NU pada khususnya. “Pergunu yang beranggotakan para guru ini diharapkan dapat menjadi wadah yang bermanfaat bagi para guru”, ungkapnya.

Ia pun mengajak bagi semua anggota Pergunu untuk terus bekerjasama memajukan organisasi dan tentunya menebar kemanfaatan dan kemaslahatan kepada masyarakat. “Kehadiran kita semua di Pergunu ini semoga dapat terus beriringan bersama dalam memberikan manfaat dan maslahat bagi masyarakat”, ajaknya penuh dengan semangat.

Diakhir acara Ketua Pengurus Wilayah Pergunu (PW Pergunu) Jawa Barat, H. Saefullah, M.Pd mengatakan kekagumannya atas semangat para pengurus ataupun anggota Pergunu di Jawa Barat khususnya Majalengka yang terus mengembangkan Pergunu dengan berbagai aktifitas positifnya. “Tentunya semangat rekan-rekan di Pergunu menjadi modal penting bagi organisasi dalam pengembangannya”, ungkapnya.

Ia pun menjelaskan bahwa ibarat bayi yang baru lahir, Pergunu ini badan otonom yang terus mengembangkan dirinya memperluas jaringan dan aktifitas kependidikan di Jawa Barat. “Ibarat bayi, Pergunu saat ini terus berkembang dengan cepat membuka jaringan, peluang dan aktifitas di Jawa Barat”, jelasnya.

Menutup sambutannya, Pria yang menjabat Dosen ini mengungkapkan bahwa Pergunu terus mengembangkan kualitas guru ataupun calon guru dengan membuka kesempatan beasiswa kuliah di perguruan tinggi ternama di Indonesia. “Yang berkesempatan dan sesuai dengan kriteria, pengurus dan anggota Pergunu dapat mengikuti program beasiswa baik Strara 1, Strata 2 maupun Strata 3 di Perguruan Tinggi yang sudah bekerjasama dengan Pergunu”, ungkapnya dengan nada motivasi.

Tampak hadir dalam Acara tersebut, Ketua PW. Pergunu Jawa Barat, DR. H. Saefullah, M.Pd, Dekan UPI, Dr. Agus Mulyana, M.Hum, Ketua PC NU Majalengka, Drs. H. Dedi Mulyadi, M.Pd, Ketua Yayasan Darul Ma’arif, KH. Ade Trisnomulyo, S.Ag, Ketua dan jajaran pengurus PAC Pergunu Maja serta ratusan guru se kabupaten Majalengka.

Leave A Reply

Your email address will not be published.