Sekretaris Umum PCNU KH. Imron Rosyadi Membuka Pelatihan Kader Muda (Lakmud) PC. IPNU- IPPNU Kabupaten Bandung
Baleendah 18/11/2022 bertempat di sekretariat PC. IPNU – IPPNU Gedung Yayasan Sasana Bina Satria, jalan Jaksanaranata Timur III no. 143 RT. 08/10 Kelurahan Baleendah Kecamatan Baleendah, Sekretaris Umum PCNU KH. Imron Rosyadi membuka perhelatan kegiatan Latihan Kader Muda (Lakmud), PC. IPNU IPPNU Kabupaten Bandung.
Para Peserta Lakmud datang dari berbagai wilayah di Jawa Barat, tercatat 70 peserta hadir mengikuti masa orientasi pelatihan Kader Muda Nahdatul Ulama ini, sebagian datang dari wilayah Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Sukabumi, Cianjur, Garut, juga kota Bekasi. Dengan waktu pelaksanaan dari tanggal 17 – 20/11/2022, 4 hari pelaksanaan, dengan mengusung tema,” Generasi Emas Untuk Kabupaten Bandung BEDAS.”
Lakmud sendiri adalah, Latihan Kader Muda IPNU IPPNU, merupakan nama dan bentuk dari jenjang kaderisasi formal tingkat dua dalam organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) yang memiliki tujuan, serta syarat dan ketentuan yang sudah ditentukan secara nasional.
Latihan Kader Muda (Lakmud) adalah pelatihan kader jenjang menengah dalam sistem kaderisasi IPNU dan IPPNU dengan tujuan untuk mencetak kader yang menekankan pada pembentukan watak, semangat pengembangan diri dan rasa memiliki (Sense of Belonging) terhadap organisasi; dan meningkatkan keterampilan berorganisasi serta upaya pembentukan standar kader.
Dari sambutan Camat Baleendah, Drs. Eef Syarif Hidayatullah M.Si menyampaikan,” latihan kader muda IPNU dan IPPNU, adalah tonggak dari sebuah generasi yang harus ada terus regenerasinya.”
“Dan regenerasi ini, untuk mewujudkan kabupaten Bandung yang BEDAS, dengan salah satu semangatnya adalah edukasi, yang bisa disesuaikan dengan edukasi yang dinamis, yang akan terus berkembang. Dan para pemuda pemudi ini adalah kader terbaik untuk pemimpin masa depan. Dengan penguatan adanya edukasi ini, akan berdampak signifikan, melihat potensi 70 % warga NU di kecamatan Baleendah ini besar, dan kedepannya sangat potensial untuk menjadi penguatan potensi umat.” Papar Camat Baleendah Eef Syarif Hidayatullah dalam penyampaian pesannya, ia pun meminta adanya koordinasi yang intens antara IPNU-IPPNU dengan pemerintah setempat, sehingga kedepannya bisa di kondisikan lebih baik lagi jika ada penyelenggaraan serupa, dan ia pun bersyukur atas ditunjuknya wilayah Baleendah sebagai tempat di adakannya LAKMUD ini, yang akan melahirkan calon pemimpin masa depan, dan bisa menjadikan IPNU dan IPPNU bisa jaya kedepannya.
Irvan Ahmad Sekdispora Kabupaten Bandung menyampaikan pesannya terkait dengan RPJMD atau rencana pembangunan jangka menengah kabupaten bandung tahun 2021-2026 yang sejalan dengan visi misi bapak Bupati Bandung.
“Dari 5 misi yang dicanangkan, misi ke 3 mengetengahkan optimalisasi pembangunan berbasis partisipatif yang memiliki makna membuka seluas-luasnya ruang bagi partisipasi masyarakat dalam berkiprah bersama pemerintah untuk mewujudkan masyarakat yang BEDAS.” Paparnya.
“PC. IPNU-IPPNU sebagai bagian dari elemen masyarakat diharapkan dapat berkiprah dalam pembangunan di kabupaten Bandung. Terlebih IPNU-IPPNU merupakan ikatan para cendekiawan muda NU, tentu diharapkan bisa memberikan kontribusi dan bersinergi dengan Pemkab Bandung.”
“Lakmud yang akan diselenggarakan ini merupakan sebuah aktifitas untuk mencetak kader pemuda yg tangguh, kuat dan penuh inovasi serta inspirasi yg harus berkorelasi dengan tujuan pembangunan. IPM merupakan Indikator capaian pembangunan yg meliputi 3 aspek yaitu indeks pendidikan kesehatan dan daya beli ekonomi masyarakat. Saat ini Bapak Bupati Bandung tengah mengakselerasi 13 program prioritas yg diyakini akan mendongkrak capaian IPM Kabupaten Bandung. Dan Kaderisasi ini adalah untuk memiliki bekal bagi calon-calon pemimpin di masa depan, dilingkup kabupaten Bandung.” Pesannya.
Adapun dalam sambutan Sekretaris Umum PCNU Kabupaten Bandung KH. Imron Rosyadi, mengulas perihal perjuangan yang menurutnya, ” Perjuangan akan indah ketika kita bisa mengukir perjuangan yang bisa dilakukan di tiap jenjang pada tingkatan sesuai usianya, yang bisa membuka paradigma wawasan, pengalaman, keterampilan yang harus di kuasai oleh para pengurus IPNU dan IPPNU, yang nantinya akan terus pada proses pengkaderan yang berjenjang, hingga ke LKPP NU, dan harus diikuti, dan di miliki tingkatan pengkaderannya, ini menunjukan tanggung jawab Nahdatul Ulama pada militansi, kapasitas, kapabilitas, pergerakan kader NU. ” Paparnya.
“Dan PCNU mengapresiasi kegiatan ini, dan kondisi ini merupakan partisipasi aktif IPNU-IPPNU dalam perjalanan kaderisasi, NU sebagai ormas yang bermassa besar sedunia, dengan ada PCNU di 120 Negara. Ini membuktikan bahwa NU memberikan pergerakan masif dalam membumikan ajaran Rahmatan Lil Alamin.”
“NU ini lembaga kader, yang memiliki cita cita besar dari kader yang sama, yang nantinya dari mulai Lakmud ini, terus akan dikaderisasi, menjadi pengurus besar di Nahdatul Ulama suatu saat nantinya.”
“Proses kesadaran dan keikhlasan pada kegiatan yang sekarang ini dijalani, akan lebih baik dari pada adanya pemaksaan untuk berkegiatan, dan titian anak tangga akan bisa di naiki ketika ada semangat yang besar. ”
“Harapan dari Sekum PCNU adalah bangkitlah sesuai cita cita, dan jadilah pelaku-pelaku ahli sunah yang relasistis, yang membanggakan, dan ikuti tutur para Khyai yang akan membawa pada gerbong Nahdatul Ulama, yang perilakunya patut menjadi teladan, dan peluang yang ada jalani untuk di manfaatkan, dengan kepatuhan dan etika yang ditanamkan oleh para ulama.”
“Esok hari adalah kemenangan, dan saat ini adalah rintisan, dan sukses tidaknya meraih masa depan, ada pada saat ini takala sedang merintis. Selamat menjalankan tugas dalam mengikuti Lakmud, pelatihan kader muda Nahdlatul ulama, dan niatkanlah untuk ada di barisan para ulama, dengan pegangan Qonun Asasi.
Dimana Qanun Asasi adalah sumber moral, ideologi, pegangan atau pondasi yang harus tetap dijaga, karena menjadi tata nilai sebuah jam’iyyah atau organisasi.” Papar KH. Imron Rosyadi mengakhiri sambutannya, dan melanjutkan dengan membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Kader Muda Nahdatul Ulama ini siang tadi.
Pewarta Bambang Melga Suprayogi M.Sn.