GP Ansor Bogor Sinergi Dengan TNI dan POLRI Jaga NKRI
Gerakan Pemuda Ansor kembali melaksanakan Pelatihan Kepemimpinan Dasar X di Komplek Masjid Al-Ijtihad Perumahan Citra Indah Desa Sirnajaya Kecamatan Jonggol. Acara tersebut berlangsung dari 24 – 26 Agustus 2018. Selain PKD, dilaksanakan juga Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) Banser VII.
Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Bogor, KH. Abdullah Nawawi mengatakan tugas inti kader Ansor dan Banser adalah berani berjuang dan berkorban demi Bangsa, Agama dan Negara.
“Menjadi Kader Ansor harus menjadi pemuda yang memiliki daya juang, harus menjadi manusia yang memiliki insting, menjadi manusia yang memiliki inisiatif. Jangan sampai menjadi pemuda Ansor tetapi pasif. Harus aktif dan dirasakan keberadaannya oleh masyarakat,” kata Kang Aab.
Sementara Wakil Ketua Lembaga Ta’mir Masjid LTM PCNU Kabupaten Bogor, H. Teguh Suharwanto menyatakan Sangat berbahagia bisa menjadi tuan rumah acara PKD Ansor dan Diklatsar Banser.
“ Kami sangat bangga dan bahagia dapat menyaksikan sejarah ini, kegiatan ini sangat berkah, selain dihadiri para pejuang NKRI dan pembela Ulama juga disupport oleh Para pejabat TNI dan Polri.” Lugas H Teguh yang juga merupakan Ketua DKM Masjid Al Ittihad.
Pada kesempatan pembukaan PKD dan Diklatsar tersebut juga hadir Komandan Resimen 061 Surya Kencana Kolonel Infantri Muhammad Hasan beserta beberapa ajudan khususnya.
Kolonel Infantri Muhammad Hasan hadir memasuki ruangan masjid didampingi oleh Kiai Aab dan Kiai Teguh, saat mulai melangkahkan kakinya ke pintu serentak para anggota yang mengikuti PKD Ansor dan Diklatsar Banser langsung Menyanyikan lagu Mars Banser dengan penuh semangat dan patriotis.
Dalam kata sambutannya Kolonel Infantri Muhammad Hasan Menekankan kecintaan pada NKRI.
“Mencintai NKRI adalah harga mati, saat ini sedang terjadi Proxy War. Maka kader GP Ansor dan Banser harus mampu, siap dan berani dalam menjawab tantangan zaman ini.” Tegas Kolonel Infantri Hasan