LTMNU Kab. Bogor Berbagi Hikmah Ramadhan Bersama Warga Nahdliyin Di Berbagai Daerah.
Bogor – H. Abdul Hadi Hasan, Lc wakil sekretaris Lembaga Ta’mir Masjid Nahdlatul Ulama ( LTM- NU ) Kab. Bogor merupakan seorang Ustadz Muda yang memiliki hobi melakukan safari dakwah ke berbagai daerah di Jawa Barat dan Sekitarnya. Pada kesempatan Ramadhan ini beliau bersinergi bersama beberapa Dewan Kemakmuran Masjid ( DKM ) dan Pimpinan Majlis Ta’lim di Jakarta, Bogor, Depok, Bandung, Sukabumi dan Garut.
Beliau yang Akrab disebut dengan Kang Ustadz Hadi, pada Ramadhan 1439 H ini diamanahkan oleh Kyai Agus Riadi ( Ketua LTM-PCNU Kab. Bogor ) agar berusaha untuk menghidupkan Ramadhan dengan berbagai agenda spektakuler, diantaranya meliput berbagai kegiatan Kyai di Kabupaten Bogor, mengadakan pesantren kilat di kabupaten Bogor, Garut dan Sukabumi. Sedang di kota lainnya terus menggalakan safari dakwah dengan melaksanakan shalat wajib berjamaah, shalat tarawih dan kultum dari satu Masjid ke Masjid lainnya. Agenda tersebut dimulai sejak pekan akhir bulan Sya’ban hingga Ramadhan.
Pada kesempatan awal safari dakwahnya di Jakarta, Kamis (17/5) Kang Hadi menyampaikan pentingnya kita menyambut dan menghidupkan Bulan Suci Ramadhan dengan hati yang bersih dan rasa bahagia, beliau mengutip sebuah hadis Nabi Saw yang bersabda, “ Barang siapa bergembira dalam menyambut Bulan Ramadhan maka Allah SWT akan mengharamkan api neraka menjilat tubuh orang tersebut.” Ucapnya. Beliau melanjutkan, dari hadis tersebut maknanya sangat jelas kita dianjurkan bergembira dan membahagiakan orang lain. Diantaranya dengan mengadakan shalat jama’ah bersama di masjid, musholla dan majlis ta’lim, menyampaikan kajian dan berbagi terhadap sesama.
“ Saya teringat ucapan Ketua LTM-NU Kab. Bogor beliau mengatakan Hidupkan masjid, sejahterakan Umatnya walaupun yang mendengarkan dakwah kita hanya 5 sampai 10 orang.” Tegas beliau. Ramadhan adalah bulan yang dinantikan Para Masyayikh dan Muslimin seluruh Dunia, karena pada bulan ini ada Lailatul Qadar dan Malam diturunkannya Al Qur’an. Mari kita bersemangat mengerjakan amal ibadah agar kita dihisab menjadi bagian dari para Mujahidin dan kelak berkumpul dengan Ulama Nahdliyin yang telah mendahului kita.
Dalam ceramahnya, beliau tidak lupa menyampaikan fakta yang tengah terjadi di Indonesia. “ Kenapa saya sebut kita harus berusaha beramal agar menjadi Mujahidin, karena saat ini banyak orang jihad sudah salah kaprah! Teriak “Allahu Akbar” tapi menyakiti sesama saudara muslim dan menyakiti saudara non muslim sebangsa setanah air! Itu bukan Jihad!!.” Tegasnya diucapkan dengan suara lantang.
Kang Hadi menjelaskan hakikat membahagiakan orang lain, menurutnya kita dapat memahami hadis terkait bahagia nan hakiki hanya melalui ulama yang nasab keturunan dan silsilah keilmuannya jelas. Tiada lain hal itu hanya bisa kita raih dari berbagai kitab dan tausiyah yang disampaikan oleh para Ulama Nahdliyin. Mari kita arahkan anak kita agar pada bulan ini memenuhi masjid dan ikutsertakan mereka dalam pesantren kilat agar berjihad sesuai manhaj Rasul saw, keluarganya, Para Sahabat, dan Para Wali Songo.