Bekali Politisi dengan Laqad Ja
Para murid PETA juga diharapkan mempunyai sifat حَرِيصٌ عَلَيْكُم artinya selalu berupaya semaksimal mungkin untuk melaksanakan tugas menyeru dan mengajak kepada kebaikan. Para murid PETA juga diharapkan mempunyai sifat بِالْمُؤْمِنِينَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ artinya selalu berbelas kasih kepada siapa saja. Sehingga tidak mengherankan jika semua murid PETA diwajibkan mengikuti SA 78 yang tujuannya tiada lain supaya kita terbiasa memikirkan kebutuhan orang lain dan terbiasa saling tolong menolong dalam hal kebaikan antar sesama. (Habibul Huda, 2019: 87-88).
Laqad ja sangat bagus untuk diamalkan oleh para politisi baik yang ada di eksekutif maupun legislatif. Untuk menumbuhkan sifat welas asih, pengasih, penyayang dan pemaaf kepada masyarakat yang menjadi objek aktivitasnya. Mengamalkan wirid laqad ja juga sebagai pembersih hati dari kerak-kerak penyakit hati seperti takabur, hasad dan tamak, yang menghambat dan menghalangi para politisi menjadi politisi sejati. Sebelum mengamalkannya, politisi harus mengambil ijazah dulu dari shahibul wirid agar wiridnya menjadi barakah.