The news is by your side.

Joker dan Kebencian yang Menjalar

Perundungan adalah aksi yang sangat berbahaya. Efeknya tidak hanya dirasakan mereka yang disiksa, tapi juga para penyiksa. Dilansir dari stopbullying.gov, anak kecil yang dirundung bisa menderita gejala depresi, ketakutan berlebihan, terus-terusan merasa sedih dan sepi, siklus hidup kacau, dan kehilangan daya hidup. Gejala ini bahkan bisa terus berlangsung sampai dewasa. Efek paling ekstrim, korban perundungan bisa saja mengakhiri hidupnya sendiri!

Semakin lama ditekan, korban perundungan akan melakukan pemberontakan. Bisa jadi dia berontak ke dalam, bisa jadi berontaknya keluar. Berontak ke dalam bisa dilakukan dengan melukai dirinya sendiri. Di titik puncak bahkan bisa bunuh diri. Berontak keluar bisa dilakukan dengan melukai orang lain.

Contohnya sudah banyak. Di Amerika, beberapa kali terjadi aksi siswa sekolah melepaskan tembakan beruntun ke murid-murid lain. Usut punya usut, si pelaku penembakan sebelumnya di-bully oleh teman-temannya. Maka dari itu, isu perundungan mendapat perhatian banyak dari pemerintah Amerika Serikat.

Joker membuat saya terpelatuk akan bahaya perundungan. Gambaran yang disajikan Phillips bersama timnya begitu menakutkan. Fleck yang sepanjang film terlihat lemah, di akhir cerita bisa menjadi liar dan bengis. Isu bullying yang masih kerap terjadi, ditambah kejadian-kejadian miris yang mengiringi, membuat saya terasa terhubung dengan film Joker. 

Buku lain :

  • Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.
Leave A Reply

Your email address will not be published.