The news is by your side.

Keunikan Kitab Syajarah al-Ma’arif karya Syaikh Izzuddin Abdissalam

Yang jelas kitab ini polanya adalah dari waqi’atu ‘ain atau khususis sabab kemudian diberi judul, ditarik kesimpulan menjadi kaidah umum. Ini sesuai dengan kaidah “al-Ibrah bi ‘umum al-lafz la bi khusus al-sabab”. Tetapi terkadang kita ini kesulitan, karena kita tidak terbesit ayat tersebut untuk hal-hal tersebut. Tentu hal ini membutuhkan sebuah dzauq yang salim.

Seperti kaidah la yutraku al-haqq li ajli al-bathil tadi, yang ternyata contohnya adalah luar biasa (QS. al-Baqarah [2]: 158. (Bertolak dari sini) makanya saya mohon untuk tetap datang ke jenazahnya orang fasiq, asal dia muslim – dia mukmin. Meskipun di situ dia meninggal karena bunuh diri ataupun karena minum oplosan.

Karena, kalau kebenaran dalam mengurus jenazah kita tinggalkan, khawatir nanti orang-orang batil membikin cara-cara tersendiri, maka kita akan lebih kesulitan lagi. Lalu, kita datang bukan untuk menghormati mereka, tetapi menghormati kaifiyyah Islamiyyah dalam mengurus jenazah. Saya mohon, pola-pola pemahaman tersebut dapat dikembangkan lagi.

Jadi, metode tafsir itu bukan sekedar Anda belajar Jalalain, al-Munir atau tafsir lainnya. Tetapi, kitab-kitab seperti ini akan sangat membantu sekali.

Buku lain :

  • Antara Mbah Cholil Baureno dan Bojonegoro. Kontak pembelian : 0895 2851 2664 . Link resensi, klik.
  • Konspirasi Yahudi dan Rungkadnya Dinasti Ba’alwi. Kontak pembelian dan bedah buku : 0812 6143 8585. Link resensi, klik.
Leave A Reply

Your email address will not be published.